TatarSukabumi.ID - Peristiwa cekcok hingga mengakibatkan tewasnya Warta (51 tahun) ditengah acara Dangdut organ tunggal di Kampung Cibangbara RT 01 / RW 02, Desa Neglasari, Kecamatan Nyalindung, Kabupaten Sukabumi, berbuntut panjang.
Sejumlah warga dengan beringas menenteng senjata tajam melakukan pengrusakan pada sebuah rumah yang diduga merupakan milik orang tua dari pelaku penganiayaan terhadap korban, Selasa (30/08/2022).
Pantauan wartawan TatarSukabumi.ID di lokasi kejadian, petugas memasang garis kuning Polisi pada bangunan rumah yang rusak porak poranda.
BACA JUGA : Geger Temu Mayat Tukang Bakso di Palabuhanratu Ini Hasil Visum
Salah seorang warga setempat sekaligus saksi dilokasi pengrusakan, puluhan warga dari kampung Korban dengan berjalan kaki membawa senjata tajam sekitar kurang lebih 39 menit mengobrak abrik rumah hingga hancur.
Saksi lainnya, sebut saja Adul, nama samaran, menyaksikan sejumlah warga melarikan diri, takut salah sasaran amuk massa yang beringas.
Kondisi perkampungan, siang itu nampak mencekam sejumlah warung disekitar lokasi pengrusakan langsung tutup.
BACA JUGA : Pakai Sabu Seorang Kades di Sukabumi Ditangkap Polisi
Diberitakan sebelumnya, Warta (51 Tahun) warga Desa Karangjaya, Kecamatan Gegerbitung menghembuskan nafas terakhirnya ditengah acara Dangdut di Kampung Cibangbara pada Minggu (28/08) kemarin.
Diduga tidak terima atas kematian, sejumlah warga mendatangi rumah yang diduga merupakan pelaku yang mengakibatkan Warta tewas bersimbah darah.
Pantauan TatarSukabumi.ID hingga sore tadi, Puluhan Anggota Kepolisian dibantu sejumlah Anggota TNI melakukan penjagaan ketat di sekitar lokasi kejadian.
BACA JUGA : 2 Lansia Asal Bogor Meninggal Dunia Terseret Ombak di Cisolok Sukabumi
Ditemui di TKP, Kapolsek Nyalindung, AKP R Dandan Nugraha Gaos kepada awak media membenarkan telah terjadi pengrusakan rumah di Kampung Cibangbara RT 01 / RW 02, Desa Neglasari.
