TatarSukabumi.ID - Pagi tadi, warga Desa Pulosari, Kecamatan Kalapanunggal, digegerkan dengan temuan beberapa ekor kambing dalam kondisi bersimbah darah tak bernyawa, Rabu (31/08/2022).
Beberapa ekor hewan ternak ini ditemukan berceceran diluar kandang, sementara sebagian lagi menumpuk di dalam kandang dengan kondisi leher disembelih.
Informasi terhimpun, peristiwa ini terjadi sekitar pukul 03.00 WIB dini hari tadi di Kampung Cigoong 1 RT 33/ RW 01 Desa Pulosari.
Setidaknya 14 Ekor Kambing milik Eman (68 tahun) warga setempat menjadi korban pembantaian.
BACA JUGA : Bayi Dengan Tali Pusar Masih Menempel di Ari-ari Diduga Sengaja Dibuang Depan Rumah Warga di Sukabumi
Dihubungi melalui saluran telepon, Kepala Desa Pulosari, Dirja Miharja, kepada TatarSukabumi.ID membenarkan peristiwa ini.
Aparatur Pemdes Pulosari didampingi Babinkamtibmas dan Babinsa melakukan pengecekan lokasi kandang, menurut Dirja, pemilik kambing sempat mendengar hewan suara gaduh dari kandang piaraannya.
"Diduga Kambing kambing tersebut akan dicuri namun kesiangan, sebagian hilang sebagian ditinggalkan dalam kondisi leher disembelih," kata Dirja Miharja, Rabu (31/08).
BACA JUGA : Diduga Akibat Korsleting Listrik Rumah di Cidolog Sukabumi Terbakar
Kasus pencurian hewan ternak bukan kali pertama terjadi di wilayahnya, menurut Dirja, pencurian hewan ternak kerap menimpa warganya, di tahun 2022 ini setidaknya telah terjadi 2 kali kasus pencurian hewan ternak dengan modus serupa.
"Biasanya Kambing itu dicuri dengan disembelih langsung dilokasi kandang, biasanya untuk anak kambing ikut disembelih biar tidak bersuara namun bangkainya ditinggalkan di lokasi. Untuk modusnya sama, pencuri membekap mulut kambing dengan tali," kata Dirja.
"Pada bulan Puasa lalu juga terjadi dan kembali lagi terjadi pencurian hewan ternak hari ini. Untuk kasus pencurian di bulan puasa kemarin terjadi di kampung Cihurang RT 29. Kalau dulu dulu sering banget terjadi pencurian kambing," jelas Dirja Miharja.
Atas kejadian ini, Kepala Desa Pulosari imbau masyarakat untuk kembali menggiatkan Ronda.
"Kita himbau masyarakat untuk kembali meningkatkan Pos Kamling," tegasnya.(*)
