TatarSukabumi.ID - Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) dan Penyelamatan (Rescue) Kabupaten Sukabumi, berhasil evakuasi jenazah seorang Pria dari dalam sumur maut, malam ini, Kamis (12/05/2022).
Dalam operasi kali ini, Pasukan Damkar dibantu Anggota BPBD, Pramuka Peduli, IEA, Kepolisian, TNI dan warga berhasil evakuasi korban dari dalam sumur.
'Kondisi korban mengapung berdiri dipermukaan air sumur, mengapung tidak mencapai dasar sumur," ungkap Rescue Damkar Kabupaten Sukabumi, Yogi Sopandi, kepada TatarSukabumi.ID di lokasi kejadian, Kamis (12/05).
BACA JUGA : Tenggelam 2 Hari di Perairan Palabuhanratu Tim SAR Berhasil Evakuasi Jenazah Korban
Dengan peralatan Tripod Puli atau Katrol, Tali Bantel, Webbing, dan alat rescue lainnya, Tim SAR Gabungan akhirnya berhasil mengangkat tubuh jenazah korban.
Yogi mengaku tidak mendapat kendala berarti dalam proses evakuasi, hanya dalam waktu 30 menit jenazah korban berhasil diangkat ke permukaan.
"Tingkat kesulitan hanya di kedalaman air sumur mencapai 6 meter," kata Yogi.
Ditemui ditempat yang sama, Kepala Desa Sukasirna Kecamatan Cisaat, Endang Setiawan kepada awak media menyatakan apresiasi kepada seluruh unsur yang terlibat dalam operasi ini.
BACA JUGA : Tedi Setiadi : Penyelenggaraan Pilkades 70 Desa di Sukabumi Bagus Meski Belum Sempurna
"Kami mendapat laporan sekitar pukul 19.30 WIB ada warga Cidadap, Kutasirna, terperosok masuk sumur," ungkap Endang Setiawan.
"Saya langsung ke lokasi lalu berkoordinasi dengan Kepolisian, BPBD dan Damkar," sambung Dia.
Disinggung terkait identitas dan penyebab korban terjatuh ke dalam sumur, Kades Sukasirna angkat suara.
"Data KTP Korban merupakan Mamat usia 27 tahun,"
"Untuk kronologi secara pasti kejadian masih belum diketahui kenapa korban jatuh terperosok ke dalam sumur," jelasnya.(*)
