TatarSukabumi.ID - Menindak lanjuti larangan Mudik Lebaran 2021 /1442 Hijriah selama sepekan sejak 6 Mei lalu sedikitnya 1500 kendaraan yang akan masuk ke wilayah Sukabumi dari arah provinsi Banten diperiksa Petugas.
Siang tadi tercatat 300 hingga 400 kendaraan dari luar daerah ini terpaksa di halau Petugas untuk kembali ke daerah asalnya di Pos Penyekatan Gunungbutak Palabuhanratu, Jumat (14/05/21).
Kasatlantas Polres Sukabumi, AKP Riki Fahmi Mubarok menegaskan, setelah sebelumnya penyekatan dilakukan atas anjuran pemerintah tentang larangan Mudik, setelah Hari Raya Idul Fitri petugas kembali melakukan penyekatan untuk mengantisipasi lonjakan arus wisatawan yang berkunjung ke Palabuhanratu.
"Sampai saat ini di pos gunungbutak kita sudah memeriksa kurang lebih 1500 kendaraan, dan ada 300 sampai 400 kendaraan yang sudah kita putar balikkan," ujar Kasatlantas Polres Sukabumi, AKP Riki Fahmi Mubarok. Jumat (14/5/21).
BACA JUGA : Fakta Kasus Dugaan Pembunuhan di Malam Takbir TKP Jampang Kulon Sukabumi
"Untuk pos Gunungbutak, saat ini tengah dilaksanakan penyekatan khusus untuk mengantisipasi lonjakan dari pada wisatawan," sambung Riki.
"Perlu diketahui wisatawan memang di perbolehkan hanya untuk wisatawan lokal (Sukabumi) meski demikian Kita juga harus memperhatikan protokol kesehatan yaitu 50 persen daripada kapasitas tempat wisata tersebut,
Ya jadi misalnya kapasitas sudah 50 persen kita nanti mempunyai cluster baru dari Arus kendaraan maka kita harus putar balikkan," jelas Kasat Lantas Polres Sukabumi.
Tidak hanya di Pos Gunungbutak, terdapat beberapa titik rekayasa lalu lintas serta Pos Penyekatan yang dilaksanakan Jajaran Satlantas Polres Sukabumi.
"Satlantas Polres Sukabumi melakukan rekayasa lalu lintas, salah satunya adalah disini di Pos Gunungbutak, kemudian Cikembang , dan simpang Cikidang - Cibadak TMC. karena itu jalur yang terindikasi dilintasi wisatawan yang menuju ke tempat wisata yang ada di Palabuhanratu." jelasnya.(*)
