TatarSukabumi.ID - Aksi kejar kejaran hingg kepung Sungai dilakukan Masyarakat untuk menangkap Pencuri telepon selular yang terjadi di Kampung Palangpang Desa Ciwaru, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi - Jawa Barat, pukul 8.30 WIB pagi tadi Sabtu [25/08/2018].
Pelaku nekad melakukan aksi pencurian didalam Pos Pantau Balawista Life Guard dan mencuri telepon selular milik salah satu Anggota Balawista yang sedang piket di Pos Pantai Palangapang Ciwaru.
BACA JUGA : Tangkap Maling HP di Sukabumi, Dibumbui Aksi Kejar - Kejaran Hingga Ke Sungai
Salah seorang anggota Balawista berinisial DA yang enggan namanya ditulis, kepada TatarSukabumi.ID menjelaskan kronologi tindakan pencurian terhadap rekannya.
DA bersama rekannya yang kehilangan telepon selular sedang bertugas piket malam di Pos Balawista Life guard Pantai Palangpang.
BACA JUGA : Tabrakan Maut Palabuhanratu - Sukabumi, Pengemudi Vixion Tewas
Menurut pengakuan DA, sekira pukul 05:30 pagi, rekannya sempat membangunkan untuk menanyakan Handphone-nya yang raib dari tempat semula disimpan.
Setelah dicoba dicari dan di hubungi (miss call) ternyata Handphone telah tidak aktip, "Sempat dicari di Pos dan di miss call HP tidak ada, sudah tidak aktif," ujar DA, Sabtu [25/8/2018].
Ternyata tidak hanya telepon selular, sandal milik korban juga lenyap dari dalam Pos Balawista.
Saat dicari, sandal telah berpindah berada dipelataran Masjid yang tidak jauh dari Pos Balawista, "Pas di cek kedalam Masjid, Pelaku ada didalam Masjid sedang asik maenin HP yang di colong," ujar DA, rekan Korban pencurian Handphone.
BACA JUGA : Lakalantas Sukabumi - Cianjur, Pengemudi Motor Terseret Tronton Hingga Meninggal Dunia
"Akhirnya minta bantuan Warga disekitar Masjid, Simaling sempat melarikan diri, terjadilah kejar - kejaran melewati sungai belakang pemukiman Warga, setelah serhasil dikepung akhirnya tertangkap Warga, dan sempat digebukin, untung masih bisa diamankan dari amukan Warga," beber DA.
Saat di interogasi, Pelaku selalu berbelit belit, "mengaku punya Nenek didaerah Citangkil, namun saat ditanya nama Nenek-nya, dia tidak menjawab, malah pengakuan yang kedua dia ngaku asli orang Bagbagan, sekarang Pelaku telah diserahkan ke Baladesa Ciwaru, lalu ke Polsek Ciemas untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut," bebernya.(*)
Reporter : Rudi Imelda
Editor : Dian Syahputra Pasi
