Tragis, Hari Santri Nasional Diwarnai Tenggelamnya Santri di Palabuhanratu - Sukabumi

Jumat, 26 Oktober 2018 - 00:00 WIB

Tragis, Hari Santri Nasional Diwarnai Tenggelamnya Santri di Palabuhanratu - Sukabumi
Tragis, Hari Santri Nasional Diwarnai Tenggelamnya Santri di Palabuhanratu - Sukabumi

Peringati HSN Santri menjadi Korban terseret arus laut di Pantai Palabuhanratu Sukabumi/ Foto : Isep Panji (22/10/2018)


TatarSukabumi.ID - Peringatan Hari Santri Nasional (HSN) tingkat Kabupaten Sukabumi yang diperingati pada tanggal 22 Oktober tahun ini diwarnai kabar tragis.


Pasalnya seorang santri asal Sukabumi sekira pukul 11.45 WIB siang hari tadi dikabarkan terseret arus laut dikawasan Pantai Istiqomah Desa Citepus Kecamatan Palabuhanratu Kabupaten Sukabumi - Jawa Barat, Senin [22/10/2018].


BACA JUGA : 2 TKP Korban Tenggelam di Pantai Palabuhanratu, 1 Tewas 1 Hilang Terbawa Arus


Informasi yang berhasil dihimpun TatarSukabumi.ID dari Ketua Forum Koordinasi SAR Daerah (FKSD) Kabupaten Sukabumi, Okih Fajri mengungkapkan jika Korban terseret arus gelombang laut dan hingga saat ini belum ditemukan merupakan Hasan Bin Dadang (16) warga Ciburial Kecamatan Sukalarang Kabupaten Sukabumi.


Dari penuturan Okih Fajri, sebelumnya Korban sempat mandi bersama temannya di TKP, dari penuturan saksi, Korban sempat berusaha menyelamatkan temannya Rehan (12) warga Kampung Baros 001/004 Desa Cikahuripan Kecamatan Gekbrong Kabupaten Cianjur yang nyaris menjadi korban terseret arus.


BACA JUGA : Temu Mayat di Gunungguruh, Polisi Lakukan Penyelidikan


Namun malang justru korban yang terseret dan hingga saat ini belum ditemukan keberadaannya, "Sampai saat ini korban dalam proses pencarian. Langkah awal sesuai standar operasional prosedur (SOP) kami telah menentukan titik datum atau penentuan titik dugaan posisi korban dimana, sesuai sop kita lakukan pengawasan karena dalam proses pencarian Kita tidak serta merta melakukan pencarian turun kedalam air dengan pertimbangan kondisi korban masih berada di dasar laut," jelas Okih Pajri.


Sementara itu, Okih Pajri menjelaskan kondisi keadaan arus di Palabuhanratu, "Kondisi pelairan di teluk Palabuhanratu sebetulnya dalam kondisi sedang, cukup bersahabat, namun memang saat ini arus cukup kuat." jelasnya.


BACA JUGA : Mobil Masuk Jurang di Jampang Kulon, Pengemudi Tewas


Sementara itu, ditemui dilokasi kejadian, salah seorang ustadz pembingbing rombongan Santri kepada TatarSukabumi.ID menjelaskan, "Kalau kejadian pastinya saya tidak tahu betul, karena saya lagi ada acara disana (Peringatan HSN di Palabuhanratu) teman dari kecamatan lain telepon, kang ini anak anak akang kelaut, saya percaya tidak percaya makanya saya kesini naik ojek dan ternyata betul," ungkap Ustadz pembimbing rombongan.


"Yang belum ditemukan atas nama Hasan dari Pesantren Darutholibin Sukalarang. Tim SAR tadi sudah diturunkan, upaya pertama sudah dilaksanakanĀ tapi saat ini belum ditemukan tapi mudah mudahan kita berdoa kepada Allah mudah-mudahan ada kemukjizatan sehingga anak ini ditemukan dengan selamat," bebernya.(*)


Reporter : Isep Panji
Editor : Dian Syahputra Pasi

TERPOPULER

SUKABUMI TERKINI