TatarSukabumi.ID - Jelang libur panjang minggu terakhir tahun 2018, kawasan wisata Pantai Selatan Sukabumi sepi pengunjung.
Belum terjadi peningkatan kunjungan wisatawan, hal ini diduga akibat beredarnya beberapa isu miring yang membuat pengunjung merasa khawatir dan memilih berlibur jauh dari kawasan pantai.
BACA JUGA : Berita Hoak Tsunami, Ujunggenteng Nyaris Tak Ada Pengunjung
Pantai Palabuhanratu di minggu penghujung akhir tahun biasanya menjadi objek wisata langganan bagi wisatawan baik lokal maupun luar kota yang membanjiri kawasan wisata ini.
Namun ditahun 2018 ini, sejak libur Natal hingga hari - hari terakhir jelang tahun baru kawasan ini sepi bahkan belum ada geliat peningkatan kunjungan.
BACA JUGA : Libur Natal dan Tahun Baru Geopark Ciletuh Diserbu
Hal ini diungkap Ketua Forum Komunikasi SAR Daerah (FKSD), Kabupaten Sukabumi Okih Fajri saat konfirmasi TatarSukabumi.ID, Jumat (28/12/2018).
"Dari awal libur Natal pasca bencana Tsunami Banten, kunjungan wisatawan ke Pantai Selatan Khususnya Palabuhanratu tak ada peningkatan yang signifikan, lebih meriah di obyek wisata darat'' ujar Okih Fajri.
BACA JUGA : Jalur Leter S Cikidang Sukabumi Dipasang Roller Barrier Dari Korea
Padahal, pasca bencana Tsunami Selat Sunda, Okih telah menugaskan anggotanya untuk terus standby melakukan pemantauan, patroli dan memonitor setiap titik sepanjang garis Pantai Laut Selatan.
''pasca kejadian di Anyer anggota kita sudah ditugaskan terus standby serta memonitor di beberpa titik diantaranya Cisolok, Palabuhanratu, serta Surade," jelasnya.
BACA JUGA : Jalur Pendakian Taman Nasional Gunung Gede Pangrango Ditutup
Saat dikomfirmasi terkait penyebaran video hoak yang beredar di media sosial Ketua Forum Komunikasi SAR Daerah angkat bicara.
"Yang bersangkutan sudah meminta maap dan menyatakan menyesal, untuk kedepannya akan lebih berhati hati dalam meng-upload berita serta video. semoga ini menjadi pembelajaran bagi semua pihak agar lebih arif dan bijaksana dalam menyikapi sikon (situasi kondisi) yang berkaitan dengan dengan bencana juga sosial,"
"Secara norma sosial dia sudah minta maap, selanjutnya secara hukum mungkin aparat terkait bisa menindak lanjutinya," beber Okih.
Ketua Forum Komunikasi SAR Daerah menegaskan, untuk kawasan Pantai Selatan diperkirakan aman, "Insyaallah aman untuk dikunjungi, namun harus tetap hati hati dan waspada selalu," ungkapnya.(**)
Reporter : Rudi Imelda
Editor : Dian Syahputra Pasi