Program Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat Gunungguruh Dapat Respon Positif

Minggu, 03 September 2023 - 14:20 WIB
Program Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat Gunungguruh Dapat Respon Positif
Program Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat Gunungguruh Dapat Respon Positif

TatarSukabumi.ID - Program Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas) Desa Mangkalaya, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi direspon positif karena dirasakan manfaatnya oleh 130 Warga Masyarakat di Empat RT di Kampung Cipeundey RT. 02-03-04-05 / RW.05.

Ketua Pelaksana Pamsimas Mitra Mangkalaya, Hendra Herdyansyah menjelaskan terkait kebutuhan pokok air di wilayahnya.

"Awal mula program pamsimas kementerian PUPR masuk ke wilayah kampung Cipeundeuy yaitu ketika Kepala Desa menawarkan kepada saya selaku ketua RW 05," papar Hendra.

"Tentu saja hal ini kami terima karena melihat kondisi masyarakat sangat membutuhkan sekali guna mencukupi kebutuhan air sebagai kebutuhan pokok," Ungkap Hendra. 

Mengingat kondisi beberapa lokasi yang tengah kesulitan air saat musim kemarau seperti saat ini, Hendra kembali memaparkan kegiatan pengambilan air oleh warga sekitar.

"Walaupun sebelumnya dalam pemenuhan kebutuhan air itu sebagian warga gunakan sumur, tapi bila tiba musim kemarau panjang sebagian warga kesulitan, sampai warga harus memikul atau gunakan motor bawa jerigen ke sumber mata air pancuran tujuh yang berlokasi di Kampung Cipeundeuy Lembur RT. 04 Rw. 05, Makanya sekali lagi dengan adanya program ini warga sangat berterimakasih atas manfaat program ini," lanjut Hendra.

 

"Jumlah penerima manfaat sebanyak 130 terdiri dari 8 sarana keagamaan lalu 10 warga tidak mampu sisanya 122 disalurkan bagi kebutuhan warga empat ke RT an dan hingga saat ini sambungan air minum sudah digunakan warga,"

"Untuk sementara kepada warga tidak dibebankan biaya apapun. tapi agenda pengembangan program ini kedepan setelah nanti ada kesepakatan bersama warga dan pemerintah Desa,"

"Demi keberkelanjutanya sebagaimana tujuan yaitu meningkatkan partisipasi swadaya masyarakat,"

"Peningkatan kapasitas melalui pelatihan teknik pembangunan saluran air minum, pelatihan administrasi dan pembukuan,"

"Pelatihan kesehatan dan pelatihan operasi pemeliharaan sarana air minum dipastikan nanti berdasarkan kesepakatan akan terdapat biaya yang akan dibebankan seperti layak halnya pengguna PDAM," lanjut Hendra. 

Terlait realisasi anggaran Pamsimas Ketua pokmas menambahkan dan memaparkan terkait anggaran.

"Pekerjaan Program Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas) bersumber dari APBN senilai 400 juta dimulai pembangunan pertengahan Mei dan telah selesai sesuai target di Agustus, dan hasilnya pun sudah dirasakan warga," ucap Hendra.

"Adapun anggaran tersebut digunakan untuk pembangunan penangkap aliran rembesan air dari sumber mata air seperti pembuatan konstruksi beton semen dilengkapi ijuk atau kerikil sebagai media penyaring, menara air, rumah pompa dan mesin pompa, pengadaan dan pemasangan pipa sampai ke sambungan rumah, kegiatan kesehatan atau promosi pola hidup bersih sehat termasuk uji sebelum dan sesudah pemanfaatan kualitas air dari sumber mata air,"

"Hal lainya yang perlu disampaikan yakni atas kesepakatan kami bersama Pemerintah Desa memilih menggunakan potensi mata air yang ada, karena bila menggali mata air artesis yang baru maka akan berkurang terhadap jumlah warga penerima manfaat yaitu hanya 80 sedangkan jika gunakan potensi sumber mata air jumlah penerima manfaat sebanyak 130 saluran air," tutup Hendra, Sabtu (2/9/2023) di lokasi mata air pancuran tujuh.

TERPOPULER

SUKABUMI TERKINI