TatarSukabumi.ID - Sebut saja Bunga, Siswi kelas 5 Sekolah Dasar di Desa Karang Tengah Cibadak diduga telah diperlakukan tidak senonoh dan tindakan pelecehan oleh RSM (52 tahun) yang saat ini mendekam di sel tahanan Mapolsek Cibadak, Polres Sukabumi.
Setelah diringkus jajaran Kepolisian Sektor Cibadak ditempat pelariannya di kawasan Ciawi, sekira pukul 19.30 WIB malam tadi (24/8) Pelaku tiba di Mapolsek Cibadak.
BACA JUGA : Ibu Korban Histeris Kepada Sosok Gempal Berbobot 1 Kwintal Pelaku Pelecehan Anak di Cibadak
Dari pantauan TatarSukabumi.ID di Mapolsek Cibadak pagi ini, beberapa keluarga Korban nampak mendatangi Polsek Cibadak, Sabtu [25/8/2018].
Kejadian dramatis sempat terjadi didalam ruangan Polsek Cibadak, Keluarga Korban histeris, berteriak teriak dan berusaha melampiaskan amarahnya kepada terduga Pelaku tindakan pelecehan kepada putrinya.
BACA JUGA : Pelaku Pelecehan Anak di Bawah Umur Tiba di Polsek Cibadak
Keluarga Korban yang berhasil diwawancarai TatarSukabumi.ID mengungkapkan, "Bukan kesel lagi, kalo diizinin mah saya mau Bac*k. Karena dia sudah merusak masa depan anak saya, sedangkan dia masih kecil, usia 10 tahun," ujar DRS saat ditemui di Mapolsek Cibadak, Sabtu [25/8/2018].
Bunga merupakan puteri ke-7, meski saat ini kondisi psikisnya mulai membaik, namun Bunga sempat mengalami depresi hingga dilarikan ke RSUD R Syamsudin SH (Bunut) untuk mendapat perawatan.
BACA JUGA : Tindakan Pelecehan Terhadap Anak SD di Sukabumi, Polisi Buru Pelaku
"Ibu mah sekarang masrahin ke hukum, yang berwajib, ya pengen nyamah nyacag. Sayamah takut ketemu sama warga dikampung saya, menantu saya atau bapaknya dia, takutnya habis diluar dia," ungkap DRS penuh kekesalan.
"Untung ketemunya sama Polisi kalau sama warga abis dia, saya tidak ada maksud untuk mencelakakan dia, dia (Pelaku) juga kan punya anak, cuman saya ingin menyiksa aja, sakit hati saya kesedihan saya kepedihan saya ingin ditumpahkan," beber DRS yang sangat kesal terhadap Pelaku.
"Dia itu gak tau diri, dia suka titipin anaknya ke saya, dia kalo kelaparan mau makan dia gak punya saya kasih, saya datang kerumahnya subhuh -shubuh," ujar Ibu yang kesehariannya berjualan nasi uduk dan gorengan di Cibadak.
Reporter : Isep Panji
Editor : Dian Syahputra Pasi
