Indikasi Pungli, Jalan Desa di Nagrak - Sukabumi di Portal

Selasa, 20 November 2018 - 00:00 WIB

Indikasi Pungli, Jalan Desa di Nagrak - Sukabumi di Portal
Indikasi Pungli, Jalan Desa di Nagrak - Sukabumi di Portal

Foto Portal Jalan Desa kiriman warga (20/11/2018)


TatarSukabumi.ID - Portal berdiri diakses pintu masuk Jalan poros penghubung 3 Desa di Kecamatan Nagrak Kabupaten Sukabumi - Jawa barat.


Portal berdiri dikawasan Kampung Paragajen Desa Nagrak Selatan, tepat sebagai pintu masuk akses jalan yang membelah sekaligus menjadi batas pemisah kawasan Desa Nagrak Selatan yang tepat bersebarangan dengan Nagrak Utara sekaligus akses vital jalan penghubung menuju Desa Babakan.


BACA JUGA : Jalan Penghubung 3 Desa di Kecamatan Nagrak Sukabumi Rusak


Keberadaan Portal dirasakan merugikan bagi beberapa warga 3 Desa diwilayah Kecamatan Nagrak, karena ada indikasi pungli dirasakan warga setempat pemilik kendaraan roda empat.


Kepada TatarSukabumi.ID  Warga setempat mengaku harus membayar sejumlah uang kutipan setiap bulannya, kutipkannya bervariatif kisaran 50, 60 hingga 80 ribu perbulan.


Tidak hanya warga setempat, pengguna jalan lain kerap dipatok sejumlah uang saat melewati portal, salah satunya dialami sopir kanvas barang yang harus membayar 2 ribu rupiah saat melintas jalan desa tersebut.


BACA JUGA : Bisnis Esek - esek Online di Sukabumi, Polisi Tangkap Pemilik Akun Twitter Escort 0266 ke2


Sempat dikonfirmasi sebelumnya, Kepala Desa Nagrak Selatan melalui perpesanan whatsapp memastikan Portal akan dibongkar, "Insya Allah besok juga akan saya bongkar, saya sudah perintahkan kepada Kadus," ungkap Tutang kepada TatarSukabumi.ID, Minggu (16/11/2018).


Namun ternyata Portal yang diduga menjadi ajang pungli hingga saat ini masih berdiri, seperti dilaporkan warga sekitar yang melintas jalan desa sekira pukul 10.30 WIB, Selasa (20/11/2018).


BACA JUGA : 4 Fakta Ganjil Tewasnya Anak dan Ayah Asal Lahat di Cibadak

Warga kecewa akan janji Kepala Desa Nagrak Selatan untuk membongkar Portal Jalan Desa "Kang nembe abdi liwat masih keneh eta portal teacan dibuka2, klo seperti ini di duga ada pemasukan ke kas desa itu aja (Saya barusan lewat portal masih ada belum dibuka, jika seperti ini diduga ada pemasukan ke kas desa)," lapor warga.


Hingga berita ini ditayangkan belum ada tanggapan dari Kepala Desa Nagrak Selatan, sempat dihubungi melalui saluran telepon namun belum ada tanggapan.(*)


Reporter : Dian Syahputra Pasi

TERPOPULER

SUKABUMI TERKINI