Harga Sayuran di Sukabumi Naik, Ternyata Ini Penyebabnya

Rabu, 18 Juli 2018 - 00:00 WIB

Harga Sayuran di Sukabumi Naik, Ternyata Ini Penyebabnya
Harga Sayuran di Sukabumi Naik, Ternyata Ini Penyebabnya

TatarSukabumi.ID - Wilayah Kecamatan Kabandungan, Sukabumi, dikenal luas sebagai daerah pertanian penghas beragam komoditas pertanian terutama hortikultura sayuran.

Hasil pertanian dari Kecamatan Kabandungan didistribusikan ke beberapa daerah di sekitar Sukabumi, hingga kota lain diantaranya Bogor, Tanggerang, hingga Jakarta.

BACA JUGA : Heboh Penangkapan Ular Sanca, Sempat Membelit Tangan Warga

Dari hasil pantauan TatarSukabumi.ID, harga pasaran beberapa jenis sayuran mengalami peningkat yang cukup signifikan.

Berikut harga beberapa hasil pertanian yang mengalani peningkatkan ditingkat petani, Kacang Buncis dari harga 4 ribu menjadi 10 ribu, Terong Bulat dari 3 ribu menjadi 7 ribu, Bawang Daun dari harga 6 ribu menjadi 10 ribu setiap kilonya.

BACA JUGA : Hari Pertama Sekolah, 2 Pelajar Terlibat Tabrakan Hingga Tewas di Sukabumi

Budi, salah seorang petani asal Desa Cihamerang mengatakan, "Kenaikan harga diakibatkan dari musim kemarau dan di beberapa wilayah lain sehingga mengalami penurunan produksi," ujar Budi, Selasa (17/7/2018).

Sebagaimana diketahui beberapa wilayah yang menjadi basis produksi sayuran di Jawa Barat diantaranya Pangalengan dan Garut mengalami penurunan komoditas, "biasanya kalau dari daerah lain suplynya kurang harga pasti naik, tapi kalau panen raya banjir, harga turun nyaris anjlok," imbuhnya.

BACA JUGA : Pencairan Dana Desa Tahap II di Sukabumi Baru 40 Persen, Ternyata Ini Masalahnya

Saat disinggung pengaruh cuaca kemarau yang terjadi akhir akhir ini, "musim kemarau sangat berpengaruh bagi sebagian petani yang lahannya jauh dengan sumber air, ini akan berdampak pada penambahan biaya produksi," ujar Budi.

"Semoga segera turun hujan, dibarengi den hasil panen maksimal, hargapun mahal, Yang pasti dengan kondisi apapun petani akan terus bertani untuk menghasilkan pangan, tetap semangat," pungkasnya.(*)

Reporter : Asep M-Rhe / Editor : Dian Syahputra Pasi

TERPOPULER

SUKABUMI TERKINI