6 Desa Dilaporkan Bermasalah, Kajari Sukabumi : Akan Kita Garap Secepatnya

Rabu, 26 Juni 2019 - 00:00 WIB

6 Desa Dilaporkan Bermasalah, Kajari Sukabumi : Akan Kita Garap Secepatnya
6 Desa Dilaporkan Bermasalah, Kajari Sukabumi : Akan Kita Garap Secepatnya


TatarSukabumi.ID - Pasca kasus yang menyeret 2 Oknum Kepala Desa Cibuntu Kecamatan Simpenan, dan Kades Pagelaran Kecamatan Purabaya Kabupaten Sukabumi, dengan dakwaan dugaan tindak pidana korupsi yang saat ini masih dalam proses pengadilan tipikor Bandung.


Sejumlah Oknum Kepala Desa di Sukabumi kembali dilaporkan, isu yang beredar setidaknya 6 Desa saat ini kembali dilaporkan ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Sukabumi.


Saat dikonfirmasi TatarSukabumi.ID terkait permasalahan ini, Alex Sumarna, Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Kabupaten Sukabumi mengatakan saat ini pihaknya masih melakukan pengumpulan data.


BACA JUGA : Harta 2 Kades Nakal di Sukabumi Terancam Disita dan Diancam 6,5 Tahun Bui


"Itu masih dalam tahap pengumpulan data, jadi ada laporan ke kantor kita ya kita telusuri, benar tidak, ada gak penyimpangan, kalo benar akan kita tindak lanjuti seperti apa," tegas Alex saat ditemui di Gedung Pendopo Sukabumi Rabu (12/6/2019) tadi malam.


Disinggung lebih jauh, nama 6 Desa yang saat ini tengah disorot Kejaksaan Negeri Sukabumi atas laporan dugaan tindak penyelewengan, Kajari mengatakan saat ini Pihaknya masih belum bisa menyebut nama.


"Itu rahasia, gak boleh atuh, nanti mereka orang malu, apalagi (ditanya) namanya siapa, jenis kelaminnya apa, waduh," ujar Alex.


BACA JUGA : Ratusan Lowongan Kerja di Sukabumi Usai Lebaran 2019


Lebih jauh saat ditanya, kelanjutan proses penyidikan dan penyelidikan akan kasus ini, Kajari memastikan dalam waktu dekat akan secepatnya ditindak lanjuti.


"Akan kita garap secepatnya, mumpung tenaganya kuat baru habis puasa," tegasnya.


Ditempat yang sama, saat dikonfirmasi terkait permasalahan ini, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Sukabumi, Tendy Hendrayana mengatakan DPMD hingga saat ini belum menerima laporan.


"Saya belum tahu," kata Tendy.(*)


Reporter : Isep Panji
Editor : Dian Syahputra Pasi

SUKABUMI TERKINI