TatarSukabumi.ID - Ribuan buruh yang terhimpun dalam Gabungan Serikat Buruh Indonesia (GSBI) menggelar aksi didepan Dinas Tenagakerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Sukabumi, Rabu (6/2/2019).
Aksi dipicu oleh beberapa permasalahan yang menimpa kaum buruh di Sukabumi, diantaranya permasalahan gaji karyawan dibeberapa Pabrik yang telat dibayar hingga upah buruh yang dinilai masih dibawah standar.
Hal lainnya adalah permasalahan pemutusan hubungan kerja secara sepihak oleh Perusahaan hingga pembayaran uang pesangon yang tidak diterima karyawan.
BACA JUGA : 2 Oknum Kades di Sukabumi Diduga Korupsi, Wakil Bupati Sukabumi Dukung Kejaksaan Berantas Korupsi
Dari pantauan TatarSukabumi.ID, dalam orasinya, Dedi Mauladi selaku koordinator lapangan dihadapan kepala Disnakertrans dan Kapolresta Sukabumi menyampaikan aksi ini merupakan aksi awal dan tidak tertutup kemungkinan akan ada aksi susulan.
"Ini aksi pemanasan, bila hari tidak ada kepastian kejelasan dari segala permasalahan ketenagakerjaan, maka
aksi berikutnya akan lebih besar lagi,"
"Kami akan melakukan aksi longmarch besar-besaran dan menggalang kekuatan untuk mencabut mandat dari rakyat Sukabumi agar Bupati mundur dari jabatannya jika tidak mampu menyelesaikan beragam persoalan yang dialami oleh rakyat Kabupaten Sukabumi," ujar Dedi, Rabu (6/2/2019).
BACA JUGA : Strategi Pengamanan Kepolisian Kawal Demo Buruh di Disnakertrans Sukabumi
Hingga berita ini ditayangkan, aksi demo masih berjalan dengan dikawal ketat oleh aparat Kepolisian.
Disnakertrans Kabupaten Sukabumi belum memberikan statemen resmi atas aksi yang dilakukan buruh siang ini.(*)
Reporter : Rapik Utama / Isep Panji
Editor : Dian Syahputra Pasi
