TatarSukabumi.ID - Gelombang tinggi air laut tidak hanya terjadi dikawasan Pantai Palabuhanratu dan Cisolok, kejadian nyaris sama juga melanda Pantai Ujung Genteng dan Pantai Cibuaya,Kecamatan Ciracap, Sukabumi - Jawa Barat, Selasa [24/7/2018].
Dari pantauan TatarSukabumi.ID sepanjang garis pantai Ujung Genteng hingga Pantai Cibuaya nyaris seluruh perahu Nelayan bertengger tidak melaut.
BACA JUGA : Gelombang Tinggi Akibatkan Banjir Rob, Situasi Terakhir Palabuhanratu Malam Ini
Nelayan untuk sementara menghentikan aktivitasnya, beberapa diantaranya bahkan sengaja menaikkan perahu jauh dari bibir pantai untuk mengantisipasi akan hal hal yang tidak di inginkan.
Hal ini dilakukan mengingat himbauan BMKG (Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika) tentang prakiraan cuaca buruk dan Gelombang tinggi air laut di Bulan Juli ini.
Azam Febryan (34) Warga Batu Namprak Desa Pangumbahan kepada TatarSukabumi.ID mengungkapkan, "Ombak dari mulai beberapa hari yang lalu memang cukup tinggi, namun baru siang tadi ada ombak besar ketinggiannya kira kira mencapai 3 hingga 3,5 meter," ujar Azam, Selasa [24/7/2018].
BACA JUGA : Habis Makan Tutut, 52 Warga Sukabumi Keracunan Massal, 1 Meninggal Dunia
"Sekira pukul 8 malam tadi, ombak semakin tinggi sekira 3,5 sampai 4 meter, bahkan air laut sampai ke jalan, juga kedepan villa yang ada disekitar pantai, namun tidak lama dan tidak menyebabkan kerusakan apalagi membuat panik pengunjung," jelas Azam.
Menurut Azam sejak hari senin (23/7) kemarin, banyak Nelayan sengaja tidak melaut. Nelayan di Pantai Cibuaya kebanyakan memilih tidak melaut dan mengamankan perahunya jauh di darat. Kalau di Pantai Ujung Genteng ada perahu yang rusak diduga akibat berbenturan dengan perahu lain yang sedang terparkir ditepi pantai," pungkasnya.(*)
Reporter : Rudi Imelda
Editor : Dian Syahputra Pasi
