TatarSukabumi.ID - Kebakaran menghanguskan sebuah Rumah panggung milik pasangan Adman (80) dan Sawati (83), warga Kampung Cipari RT 07 / RW 01, Desa / Kecamtan Tegalbuled, Kabupaten Sukabumi, sekira pukul 07.30 WIB pagi tadi, Minggu [26/08/2018].
Karena jauh dari jangkauan Pemadam Kebakaran (Damkar), Warga dibantu aparatur setempat bahu membahu memadamkan api dengan alat seadanya.
BACA JUGA : Kebakaran Melanda 4 Rumah di Sukabumi, 1 Korban Tewas Terbakar
M.Yudiansyah (34) TKSK Kementerian Sosial kecamatan Tegalbuleud, kepada TatarSukabumi.ID mengungkapkan, "Api sangat cepat membakar material bangunan yang terbuat dari kayu dan bambu, membuat warga sedikit kesulitan memadamkan api, ditambah air untuk memadamkan susah krena sedang musim kemarau, akhirnya seluruh bangunan dan isinya tidak bisa diselamatkan dengan cepat," ungkap Yudiansyah, Minggu [26/08/2018].
"Tidak ada unit damkar, ada juga di Jampang sama Sagaranten, jadi Blambir (Damkar) hal yang tidak mungkin untuk masuk kelokasi, mengingat medannya jauh dan sudah biasa di Tegalbuleud kalau ada bencana kebakaran, hanya ditangani warga dengan alat seadanya," ujar Yudiansyah.
BACA JUGA : Bayi Dibuang di Jalan Alternatif Sukabumi - Nagrak, Ditemukan Tukang Cilok
Sementara itu dari pengakuan Istri Korban, Sawati, sumber api berasal dari tengah rumah, saat Sawati sedang memasak didapur.
Saat kejadian, Adman (suami) sedang bekerja dikebun, dugaan awal penyebab kebakaran diakibatkan hubungan arus pendek listrik (konslet).
BACA JUGA : Rayakan HUT Slank, Selisih Paham Berujung 5 Jahitan di Kepala
Dibutuhkan waktu hampir dua jam untuk menaklukan api, tidak ada barang barang yang bisa diselamatkan, menurut Warga Damkar hanya ada di Jampang dan Sagaranten.
Tidak ada korban jiwa dalam bencana ini, laporan Tim Relawan URC PB Kecamatan Tegalbuleud, kerugian ditaksir hingga 50 juta rupiah.(*)
Reporter : Rudi Imelda
Editor : Dian Syahputra Pasi
